Pada September 2020, Gartner telah merilis Magic Quadrant untuk Infrastruktur WAN dan menempatkan VMware dan Fortinet pada posisi 1 dan 2 sebagai pemimpin pasar. Saat ini, pemetaan perseptual milik Gartner masih dijadikan acuan di seluruh dunia untuk menilai kinerja dan perangkat suatu merek dibandingkan dengan merek lainnya.
Sejak awal pengembangan layanan Lintasarta Managed SD-WAN, Lintasarta telah melakukan uji coba terhadap 11 merek penyedia SD-WAN serta menetapkan Velocloud VMware dan Fortinet sebagai perangkat pendukung layanan Lintasarta Managed SD-WAN yang mana terbukti telah menduduki 2 peringkat teratas pada Magic Quadrant Gartner di tahun 2020.
Pemilihan VeloCloud VMware dan Fortinet sebagai pendukung layanan Lintasarta Managed SD-WAN tidak serta merta dijadikan kompetisi untuk melihat mana yang terbaik, melainkan Lintasarta mengombinasikan kedua merek tersebut sehingga layanan Lintasarta Managed SD-WAN menjadi lebih lengkap dan dapat menjawab kebutuhan pasar di Indonesia akan solusi SD-WAN.
Sebelum mengembangkan teknologi SD-WAN, Fortinet telah dikenal sebagai pengemban layanan sistem keamanan (security) yang andal. Kemudian setelah meluncurkan teknologi SD-WAN, sistem keamanan Fortinet tetap unggul terlebih ketika meluncurkan Secure SD-WAN. Implementasi SD-WAN tidak akan lepas dari pemanfaatan Public WAN seperti Internet dan menggantikan WAN Private dengan MPLS. Melihat proses yang ada akan membuat masing-masing kantor cabang mengalami “Local Internet Breakout”, di mana muncul celah keamanan baru yang harus diwaspadai. Perangkat SD-WAN milik Fortinet telah dilengkapi fungsi Firewall yang dapat ditambahkan dengan “Unified Threat Management” (UTM), sehingga celah keamanan yang muncul dapat diantisipasi dengan fungsi tersebut.
Baca juga: Memaksimalkan Penggunaan IaaS dengan SD-WAN
Di lain sisi, Velocloud VMware memiliki keunggulan pada simplifikasi dan kinerja atau performance. Kemudahan dan kecepatan implementasi sangat diperlukan pelanggan yang memiliki kantor cabang dalam jumlah besar. Didukung dengan Dynamic Multi Path Optimization (DMPO), SD-WAN milik Velocloud VMware mampu melakukan prioritas pada aplikasi yang dikirim dan secara otomatis menentukan jaringan mana yang akan dilalui sesuai dengan parameter-parameter seperti delay, jitter, dan lain-lain.
Gateway Velocloud VMware tersebar di beberapa Public Cloud di seluruh dunia, sehingga koneksi kearah Public Cloud seolah-olah melalui WAN Private walaupun menggunakan jaringan Internet. Hal ini meningkatkan user experience pelanggan sehingga mereka merasakan peningkatan layanan. Keunggulan dari kedua mitra tersebut yang telah dikombinasikan dan dimiliki Lintasarta Managed SD-WAN akan ditawarkan kepada pelanggan Lintasarta sesuai dengan kebutuhannya masing-masing.
Bahkan terdapat beberapa pelanggan Lintasarta Managed SD-WAN yang telah mengolaborasikan Velocloud VMware dan Fortinet menjadi satu solusi sehingga pelanggan mendapatkan semua keunggulannya dari Lintasarta Managed SD-WAN. Lintasarta akan terus melakukan penilaian terhadap kebutuhan dan tujuan implementasi teknologi SD-WAN agar dapat memberikan solusi terbaik bagi pelanggan. Lintasarta Managed SD-WAN didukung tenaga-tenaga professional yang selalu siap 24 x 7 di 88 kota tersebar di seluruh Indonesia, sehingga pelanggan dapat fokus pada bisnis utamanya. Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi Lintasarta.
Penulis: Herbudi Wibowo, Lintasarta Datacomm Planning & Engineering Vice President.