|
Lintasarta

Penghematan Biaya Bukan yang Terpenting: Tiga Pertimbangan Lain untuk Migrasi ke SD-WAN

Lintasarta SD-WANSD-WAN

Faktor apa yang menjadi pertimbangan utama suatu perusahaan yang ingin migrasi ke teknologi SD-WAN (software-defined wide area network)? Salah satu pendorong mungkin untuk mendapatkan penghematan biaya.

Vendor SD-WAN sering menyebutkan biaya yang lebih murah dibandingkan WAN tradisional sebagai salah satu keunggulannya. SD-WAN disebut dapat memberikan penghematan hingga 50%. Meski ini ada benarnya, pada kenyataannya masih ada berbagai faktor lain yang juga menjadi pendorong.

Berbagai perusahaan di Indonesia melakukan migrasi ke SD-WAN untuk mendapatkan performa jaringan, kestabilan koneksi yang lebih baik, serta keamanan dari serangan siber. Tiga keunggulan SD-WAN ini bisa menjadi pertimbangan lain untuk migrasi selain memperoleh penghematan biaya.

Performa jaringan

Pengguna jaringan SD-WAN bisa memperoleh peningkatan performa dibandingkan ketika menggunakan jaringan WAN tradisional. Peningkatan bisa terasa bila menggunakan aplikasi Cloud. Lalu lintas data langsung bisa diarahkan ke penyedia layanan Cloud, tanpa harus melalui kantor pusat terlebih dahulu seperti pada jaringan WAN tradisional.

Baca Juga: SD-WAN dan Cloud Computing: Kombinasi Ampuh Dua Teknologi

Jaringan SD-WAN bisa menggunakan sambungan Internet publik yang lebih murah dibandingkan MPLS (Multiprotocol Label Switching). Banyak perusahaan yang memanfaatkan penghematan ini dengan meningkatkan kapasitas sambungan. Pada banyak kasus, perusahaan bisa meningkatkan bandwidth cukup besar dengan biaya hampir sama atau bahkan lebih murah dibandingkan sebelumnya.

Kestabilan

Teknologi SD-WAN memiliki fitur seperti DMPO (Dynamic Multipath Optimization) dan FEC (Forward Error Correction) yang menjamin koneksi dengan performa yang lebih stabil. DMPO memungkinkan tanggapan cepat bila terjadi gangguan terhadap salah satu sambungan.

Baca Juga: Inilah Peran SD-WAN dalam Digitalisasi Industri Kesehatan

Dengan fitur ini, sistem melakukan pemantauan terus-menerus terhadap performa setiap sambungan yang digunakan. Bila terjadi masalah (packet loss, jitter, latency), fitur DMPO mendeteksinya dalam waktu kurang dari 1 detik (300-500 milidetik) dan mengalihkan lalu lintas data ke sambungan yang masih sehat.

Jika terjadi gangguan pada lebih dari satu sambungan, fitur FEC mengoreksi kehilangan paket data (packet loss) untuk memperbaiki kualitas sambungan.

Keamanan

Peningkatan keamanan merupakan keharusan dalam implementasi teknologi SD-WAN, apalagi bila menggunakan jaringan publik seperti Internet Broadband. Karena itu, SD-WAN menggunakan enkripsi sambungan menggunakan IPSec. Akibatnya, lalu lintas data tetap aman dan tidak dapat disadap meskipun tidak lagi melewati sambungan privat seperti MPLS.

Fitur lain yang juga berguna dalam pengamanan adalah segmentasi mikro. Fitur ini memungkinkan isolasi lalu lintas data dari berbagai aplikasi berbeda. Traffic dari lokasi yang rawan bisa dipisahkan agar tidak berinteraksi dengan data yang sensitif.

Keunggulan Managed SD-WAN

Di atas kertas, perusahaan yang ingin melakukan migrasi dari WAN tradisional ke SD-WAN bisa membangun sendiri jaringannya. Ini akan memberikan keuntungan. Namun pada praktiknya, banyak perusahaan yang memilih untuk memanfaatkan jasa Managed SD-WAN, seperti yang ditawarkan oleh Lintasarta.

Baca Juga: Apa Itu SD-WAN dan bagaimana perkembangannya?

Ketika menggunakan jasa Managed SD-WAN, perusahaan menyerahkan pemasangan, pengelolaan infrastruktur, pemeliharaan kepada pihak penyedia layanan. Perusahaan cukup membayar biaya yang besarnya tetap secara berkala. Pemasangan bisa dilakukan dengan relatif cepat (kurang dari 3 bulan).

Lintasarta menyediakan paket Managed Service SD-WAN untuk bisnis di Indonesia yang berencana migrasi ke teknologi SD-WAN Indonesia. Didukung oleh para profesional dan pakar IT tersertifikasi di seluruh Indonesia, serta pengalaman sebagai penyedia komunikasi data selama lebih dari 3 dekade, Lintasarta siap membantu perusahaan Anda untuk memanfaatkan keunggulan teknologi SD-WAN.

Untuk informasi lebih lanjut tentang bagaimana layanan Lintasarta Managed SD-WAN dapat membantu migrasi infrastruktur jaringan Anda, silakan hubungi kami.

Lintasarta
|

Penghematan Biaya Bukan yang Terpenting: Tiga Pertimbangan Lain untuk Migrasi ke SD-WAN

Sebagian besar perusahaan yang ingin migrasi dari WAN tradisional ke SD-WAN mempertimbangkan faktor biaya sebagai alasan. Bukan rahasia kalau salah satu keunggulan menggunakan SD-WAN adalah biaya yang lebih murah. Meski demikian, sebenarnya tidak hanya faktor penghematan biaya yang menjadi alasan. Setidaknya terdapat tiga pertimbangan lain sebelum melakukan migrasi ke SD-WAN yaitu:

  1. Performa jaringan
  2. Stabilitas
  3. Keamanan

Berita Lainnya

Layanan ‘one stop solution’ untuk perkembangan bisnis Anda!