Dalam transformasi digital, perusahaan tak cukup dengan memperkaya data, akan tetapi perlu dilengkapi dengan kemampuan mengelolanya. Simak penjelasan berikut. Informasi yang terhimpun dalam data pada awalnya terdengar biasa. Namun dalam tujuan transformasi digital sebuah perusahaan, data akan menjadi aset penting hingga menjadi prioritas strategis. Data dan analitik dinilai menjadi kunci utama transformasi digital, sehingga dua hal tersebut digunakan sebagai senjata untuk berkompetisi. Gartner memprediksi praktik ini akan berubah dengan cepat. Pada tahun 2022, 90% strategi perusahaan diperkirakan akan secara eksplisit menyebutkan informasi atau data sebagai aset perusahaan yang penting. Sementara analitik sebagai kompetensi yang tak kalah penting. Namun, tentu saja diperlukan manajemen data yang tepat mengingat seiring waktu jumlah data yang dibutuhkan dan dihimpun perusahaan bertambah banyak. Dengan demikian, untuk melakukan transformasi digital, perusahaan tak cukup dengan memperkaya data, akan tetapi perlu dilengkapi dengan kemampuan mengelolanya.
Manajemen data dalam industri 4.0
Selain dalam hal transformasi digital, data manajemen juga menjadi hal yang penting dalam industri 4.0. Menurut para ahli, cukup sulit untuk mengelola data di era industri 4.0 karena kurangnya konektivitas antara data dengan data, data dengan orang, serta sedikit atau bahkan tidak ada perbedaan antara data yang benar dan salah. Dengan demikian, perusahaan harus lebih memerhatikan manajemen data karena pentingnya aset tersebut. Manajemen data cerdas yang kompatibel dengan visi perusahaan akan menjamin kelancaran dan kegunaan sistem serta memastikan pertumbuhan bisnis yang sehat. Lantas bagaimana langkah awal memanajemen data?
- Dari infrastruktur ke informasi
Saat ini data bisa dikatakan lebih penting dibanding infrastruktur dan menjadi fondasi bagi bisnis digital yang tak tergantikan. Seiring waktu, volume data akan bertambah. IDC pernah memperkirakan bahwa dunia digital akan mencapai 44 zettabytes pada 2020 atau 10 kali lipat dibanding pada 2017.
Selain itu, dunia digital akan lebih terfragmentasi ketika data menyebar ke berbagai Cloud, data center dan kantor jarak jauh. Ini dapat menjadi argumen penguat untuk kembali menjelaskan betapa pentingnya memanajemen data dengan serius.
- Hilangkan penyimpanan yang tidak perlu
Perusahaan perlu mengelola data secara efisien dan cerdas. Caranya adalah dengan memahami apa yang perusahaan miliki dan bagaimana menggunakannya, serta melindungi dan mengelolanya dengan baik. Transformasi digital menawarkan peluang untuk mengelola informasi Anda lebih efektif, membuat bisnis lebih kuat dan lebih kompetitif serta menghindari masalah yang berasal dari penimbunan data.
- Manajemen data yang proaktif
Bahkan jika perusahaan Anda belum sepenuhnya bertransformasi ke digital, Anda harus menyertakan faktor manajemen data ke tingkat investasi IT selanjutnya. Misalnya dengan memperkenalkan visibilitas data untuk mengidentifikasi data gelap atau data yang belum teridentifikasi. Anda juga harus berupaya menerapkan perlindungan data terpadu untuk meningkatkan keamanan dan ketahanan untuk membantu mencegah downtime yang berisiko.
Lintasarta dapat membantu perusahaan Anda dalam memanajemen data dengan baik. Salah satunya melalui layanan Lintasarta Data Center Colocation, Anda dapat menyewa ruang penyimpanan server dan perangkat beserta fasilitas pendukungnya di lokasi server room. Lintasarta Data Center Colocation didukung di tiga lokasi berbeda antara lain TB Simatupang – Jakarta Selatan, Data Center Technopark – Tangerang, dan Data Center Jatiluhur – Jawa Barat. Ketiga Data Center tersebut memiliki interkoneksi yang saling terhubung. Hal ini akan memudahkan Anda untuk memilih lokasi Data Center yang ditujukan sebagai Data Center utama maupun sebagai Disaster Recovery (DR) yang sesuai dengan perusahaan Anda. Lintasarta Data Center Colocation telah mendukung High Density Data Center, ditempatkan pada ruangan khusus yang menyediakan power dan cooling yang spesifik. Selain itu, layanan ini dirancang sesuai standar Tier III Uptime Institute yaitu concurrently maintainable, di mana kebutuhan maintenance salah satu komponen Data Center dapat dilakukan tanpa menyebabkan downtime. Dengan diperolehnya sertifikasi Uptime Tier 3 Facility, hal ini menunjukkan bahwa Lintasarta Data Center telah diuji oleh tim Uptime Institute secara langsung.