|
Lintasarta

Prediksi Tren Teknologi Cloud Computing di 2021

CloudCloud HybridLayanan CloudLintasarta Cloud ServiceMulti-CloudStartupTren teknologi

Pandemi Covid-19 yang hingga saat ini belum usai telah mengubah banyak hal, mulai dari perekonomian hingga perilaku masyarakat. Kondisi ini juga turut mengubah sebagian prediksi untuk tahun 2021. Tren teknologi seperti Artificial Intelligence (AI) dan Internet of Things (IoT) masih akan menjadi penentu teknologi dalam membentuk kehidupan manusia di tahun depan. Namun, penggunaan teknologi tersebut yang paling signifikan, berperan dalam membantu manusia beradaptasi dan bertahan dengan perubahan zaman akibat pandemi.   Di antara tren teknologi lain yang lebih relevan adalah Cloud. Sebab, Cloud menjadi tulang punggung ekosistem aplikasi berbasis data seperti layanan yang ditawarkan oleh banyak perusahaan startup, yang terbilang penting dalam membantu perusahaan mengelola perubahan akibat pandemi. Mulai dari layanan pengiriman, Telemedicine, teknologi pendukung bekerja, hingga menikmati hiburan di rumah, telah direvolusi oleh Cloud.

Baca juga: 5 keuntungan Cloud Computing untuk sektor pemerintahan

Trend Cloud di 2021

Di tahun 2021, Cloud diprediksi akan semakin banyak diadopsi oleh banyak bisnis. Pengiriman data dari Cloud ke berbagai perangkat juga akan semakin lumrah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu, berikut rangkuman tren Cloud di 2021.  

    1. Pendekatan multi-Cloud akan mengurai hambatan antar penyedia Cloud

Sejumlah penyedia Cloud melakukan pendekatan “eksklusif” untuk layanan yang mereka sediakan. Model bisnisnya menawarkan banyak hal sebagaimana platform serba ada yang mencakup Cloud hingga berbagai persyaratan komputasi organisasi lainnya. Namun dalam praktiknya, industri semakin beralih ke Cloud hybrid atau multi-Cloud untuk diterapkan di berbagai model.

Dengan kata lain, muncul permintaan yang berkembang bagi penyedia layanan Cloud untuk menjembatani platform mereka. Model ini memang cukup bertentangan dengan model bisnis penyedia layanan Cloud saat ini yang justru mendorong pelanggan untuk meningkatkan kapasitas Cloud serta tambahan layanan lainnya sesuai skala perusahaan. Namun demikian, mengadopsi pendekatan yang lebih kolaboratif tidak hanya memungkinkan pelanggan untuk lebih memanfaatkan tren multi-Cloud, melainkan juga menguntungkan perusahaan yang perlu berbagi data dan akses dengan mitra dalam hal rantai pasokannya.

Tren ini juga dapat menjadi peluang di mana perusahaan startup dapat menciptakan layanan yang menyederhanakan proses operasi antara berbagai platform Public Cloud.

    1. AI akan meningkatkan efisiensi dan kecepatan Cloud computing

AI atau kecerdasan buatan adalah pendorong utama dari berbagai cara di mana teknologi beradaptasi dengan kehidupan di sepanjang tahun 2021. Platform-as-a-service (PaaS) dan Software-as-a-Service (SaaS) memungkinkan pelanggan untuk mengakses fungsi Machine Learning seperti tools pengenal gambar, pemrosesan bahasa, analisa video (video analytics), hingga recommendation engines. Cloudakan terus memungkinkan AI digunakan secara lebih luas oleh perusahaan termasuk perusahaan startup di semua bidang, yang mengarah pada produktivitas dan efisiensi.

Kendaraan otonom, infrastruktur smart city hingga perencanaan respons pandemi merupakan beberapa bidang penelitian di mana efek dari algoritma yang lebih cerdas melalui layanan Cloud akan terasa. Dalam mengembangkan dan menjalankan Machine Learning, transfer data juga memainkan peranan besar sehingga menjadi perlu untuk menjaga kestabilan perangkat virtual Anda di Cloud maupun perangkat fisik di Data Center. Penelitian dan pengembangan di bidang ini kemungkinan akan terus mengarah pada terobosan baru dalam hal kecepatan dan efisiensi perangkat komputasi dan penyimpanan data.

Baca juga: Bagaimana Teknologi Cloud Bisa Bantu Perusahaan Asuransi untuk Berinovasi?

    1. Selain musik dan film, games semakin andalkan Cloud

Sejumlah perusahaan teknologi raksasa dan startup menawarkan platform Cloud gaming. Sama seperti layanan streaming musik atau video, Cloud gaming bersiap merevolusi cara orang mengonsumsi media hiburan dengan menawarkan akses instan ke pustaka games. Games ini bisa dimainkan dengan cara berlangganan setiap bulan dan pengguna tidak perlu memiliki perangkat canggih untuk memainkan game dengan spesifikasi teknis tinggi. Selama 2020, layanan Cloud gaming diluncurkan Google, Microsoft dan Nvidia. Meski konsol baru juga tetap diluncurkan perusahaan, para pakar industri meyakini akan datangnya masa Cloud gaming.

    1. Solusi Hybrid Cloud dan on-premise makin populer

Memilih antara Public, Private atau Hybrid Cloud memang menantang bagi beberapa organisasi. Setiap jenisnya menawarkan kekurangan dan kelebihan dalam hal fleksibilitas, kinerja, hingga keamanannya. Namun seiring berkembangnya sistem Cloud, banyak yang berpendapat bahwa tidak ada solusi untuk memilih jenis lain. Dengan demikian, Hybrid atau multi-Cloud akan semakin populer digunakan berbagai organisasi termasuk perusahaan skala kecil seperti perusahaan startup.

Permintaan akan bare metal Cloud juga diperkirakan akan meningkat. Layanan ini sendiri dapat menggabungkan dedicated server hardware dengan Data Center networking, storage serta fasilitas lainnya. Kebutuhan untuk mengonsolidasikan fasilitas ini akan menjadi kekuatan pendorong perkembangan Cloud di 2021.

Baca juga: Menghemat Anggaran Perusahaan dengan Adopsi Cloud Computing

Cloud hanya satu dari sekian teknologi yang diyakini akan mengubah kehidupan masyarakat, mengubah operasional perusahaan startup maupun perusahaan besar di tahun-tahun mendatang. Dari uraian di atas, semakin jelas bahwa Cloud menjadi salah satu teknologi yang penting bagi setiap perusahaan dalam mengembangkan bisnis di masa mendatang.   Untuk mendukung perkembangan perusahaan di Indonesia dalam memanfaatkan teknologi Cloud, Lintasarta menyediakan solusi Lintasarta Cloud Services.   Lintasarta Cloud Services akan membantu menyederhanakan kompleksitas IT Operation serta menjamin kelancaran proses di perusahaan. Dengan mekanisme on-demand dan pay as you grow, Lintasarta Cloud Services menawarkan fleksibilitas yang tinggi sehingga Anda dapat memilih layanan yang sesuai dengan kebutuhan dan skala bisnis, sehingga layanan ini cocok untuk perusahaan rintisan atau startup. Anda juga dapat menambah kapasitas server kapan pun dibutuhkan sesuai pertumbuhan bisnis.   Jika Anda tertarik menggunakan layanan Lintasarta Cloud Services atau ingin mengetahui informasi lebih lanjut tentang solusi tersebut, silahkan hubungi kami.

Berita Lainnya

Layanan ‘one stop solution’ untuk perkembangan bisnis Anda!