Pemimpin IT di perusahaan menghadapi banyak tantangan, mulai dari bagaimana menghadapi kejahatan siber sampai mempersiapkan diri menghadapi era bekerja hybrid. Namun, tantangan terbesar saat ini adalah dari aspek sumber daya manusia atau SDM IT.
Pada saat ini, para pemimpin IT di banyak organisasi bersusah payah mempertahankan tenaga IT yang sudah ada, sambil terus berusaha merekrut bakat profesional terbaik. Namun staf yang sudah ada pun belum tentu memiliki kompetensi dan kapabilitas yang dibutuhkan saat ini.
Baca Juga: Tingkatkan Layanan Pelanggan dengan Managed IT Operation
Solusi cepat untuk kelangkaan tenaga kerja adalah merekrut karyawan baru yang sudah memiliki keterampilan tersebut. Namun, pada kenyataannya ini tidak mudah dilakukan untuk sumber daya manusia di bidang IT.
Mempertahankan SDM IT yang Sudah Ada
Bagian IT perusahaan mungkin sudah memiliki staf yang dengan keterampilan dan pengetahuan yang dibutuhkan. Umumnya, perusahaan akan lebih suka mempertahankan staf seperti ini dibandingkan harus merekrut tenaga kerja baru.
Namun keinginan ini tidak selalu terpenuhi, karena profesional IT termasuk jenis tenaga kerja yang suka terhadap tantangan baru. Selain itu, permintaan yang masih tinggi terhadap profesional IT yang cekatan akan lebih menggoda staf yang ada untuk “loncat pagar”.
Imbalan yang layak tentunya akan menjadi salah satu cara mempertahankan staf. Namun masih banyak cara lain yang bisa dilakukan, misalnya memberikan pelatihan dan jalur karier yang jelas. Kelelahan (burnout) juga merupakan masalah lain yang harus ditangani agar staf yang ada tetap nyaman dan bertahan.
Merekrut Bakat Baru
Meskipun perusahaan berhasil mempertahankan sebagian besar staf yang ada, perekrutan staf baru tentunya masih akan jadi kebutuhan.
Kompetisi untuk merekrut staf baru masih akan ketat, meskipun banyak perusahaan sudah membuka peluang perekrutan lebih luas lagi dengan semakin populernya bekerja jarak jauh.
Baca Juga: Menerapkan Prinsip Six Sigma untuk Meningkatkan IT Operation
Pada kenyataannya, kelangkaan tenaga kerja di bidang IT masih terus berlangsung, dan perusahaan masih kesulitan untuk menemukan calon staf yang memiliki kompetensi yang diperlukan.
Peningkatan Keterampilan
Banyak pemimpin bisnis saat ini melihat kesenjangan yang ada antara keterampilan yang dimiliki staf saat ini dengan keterampilan yang dibutuhkan untuk transformasi digital dan inovasi. Karena perekrutan bakat baru tidak selalu bisa dilakukan, alternatifnya adalah mendidik staf yang sudah ada saat ini.
Peningkatan keterampilan memang sudah menjadi topik yang diabaikan di dunia korporasi. Perusahaan bisa memulai dengan memiliki strategi yang jelas untuk meningkatkan keterampilan tenaga kerja yang sudah ada (tidak hanya IT).
Mengatasi Masalah dengan Managed IT Operation
Untuk mempertahankan staf yang sudah ada, perusahaan perlu mengatasi masalah seperti kelelahan. Cukup banyak (29%) kelelahan ini disebabkan oleh jam kerja yang terlalu panjang dan lembur di akhir pekan. Salah satu cara untuk memecahkan masalah burnout ini adalah mengurangi beban staf IT dengan merekrut tenaga kerja baru.
Alternatif lain adalah memanfaatkan jasa Managed Services IT Operation untuk membantu dan meringankan tugas yang dihadapi oleh staf IT internal. Perusahaan sering tidak punya waktu untuk memberikan pelatihan karena staf IT sibuk mengerjakan hal-hal rutin.
Operasi IT rutin yang sering memakan tenaga dan waktu staf internal dapat dipercayakan ke penyedia Managed Service yang menyediakan tenaga ahli tersertifikasi. Perusahaan dapat memfokuskan perhatian untuk pelatihan dan pendidikan keterampilan baru untuk staf internal yang sudah ada.
Layanan managed IT Operation juga memungkinkan perusahaan mendapatkan akses kepada tenaga profesional yang sudah terlatih di bidangnya, tanpa mengharuskan perusahaan untuk melakukan proses rekrutmen.
Baca Juga: Mengenal IT Operation dan Kenapa Anda Membutuhkannya
Lintasarta menyediakan jasa Managed Service IT Operation yang dapat meringankan tantangan sumber daya manusia di bidang IT. Dengan memanfaatkan layanan ini, perusahaan dapat mendelegasikan sebagian bahkan keseluruhan operasi IT ke Lintasarta.
Layanan Managed Service IT Operation didukung oleh lebih dari 400 orang pakar IT tersertifikasi. Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Lintasarta Managed Service IT Operation, silakan hubungi kami.