|
Lintasarta

Apa Sajakah Fungsi Kerja IT yang Dapat Berjalan Otomatis?

Lintasarta Managed Service IT OperationManaged Service IT OperationMS-ITO

Dengan adanya inovasi yang terus dikembangkan dalam bidang teknologi informasi, hal tersebut semakin memudahkan pekerjaan manusia. Jika melihat beberapa dekade ke belakang, kita akan melihat perbedaan yang cukup jauh terkait bagaimana manusia menyelesaikan pekerjaannya, terutama fungsi kerja IT suatu bisnis.

Dibanding sekarang, tenaga manusia dalam bidang bisnis maupun industri banyak lebih banyak diperlukan. Sedangkan sekarang, tidak sedikit pekerjaan yang dulu dilakukan oleh manusia sekarang sudah tidak lagi, tapi menggunakan tenaga mesin secara otomatis.

Baca jugaBagaimana Managed IT Operation Membantu Transformasi Digital?

Begitu pula dengan bidang teknologi informasi. Ada banyak fungsi teknologi informasi yang bisa berjalan dengan sendirinya. Otomatisasi ini tentu membawa dampak yang baik bagi manusia karena waktu kerja menjadi lebih efisien. Berikut beberapa fungsi IT yang dapat berjalan secara otomatis.

Fungsi Backup

Berbicara mengenai teknologi informasi yang mana hal itu erat kaitannya dengan data, maka fungsi teknologi informasi yang dapat berjalan secara otomatis dimulai dari data itu sendiri. Untuk menjaga keamanan data Anda, tentunya Anda harus melakukan backup secara berkala agar ketika terjadi kehilangan data atau bencana, Anda bisa mengambilnya lagi di tempat penyimpanan atau pusat data Anda.

Namun, apa jadinya jika Anda lupa melakukan backup sehingga ketika bencana menyerang? Data yang baru saja Anda update menjadi hilang. Tentu akan sangat merugikan, bukan? Untuk itu, Anda bisa memanfaatkan otomatisasi fungsi backup secara berkala. Backup otomatis ini tentunya sangat membantu Anda dalam menjaga kelangsungan kegiatan perusahaan.

Fungsi Akuntansi

Ketika menjalankan sebuah bisnis, Anda pasti memerlukan yang namanya manajemen akuntansi. Sayangnya, hal ini sering menjadi kendala ketika Anda merupakan pemula di dunia bisnis. Tapi tak perlu khawatir karena fungsi akuntansi Anda bisa dilakukan secara otomatis dengan memanfaatkan software tertentu. Dengan adanya otomatisasi di dunia akuntansi, Anda yang merupakan pemula pun tak perlu khawatir dengan pengelolaan uang Anda.

Baca jugaManaged Service IT Operation: Solusi pengelolaan IT perusahaan di tengah kontraksi ekonomi

Tak hanya untuk pengelolaan uang, software akuntansi juga memungkinkan Anda untuk mengatur stok ataupun menghitung pajak secara otomatis. Anda pun tak perlu pusing memikirkan berapa besar pajak yang harus dibayar. Cukup melakukan input pada software akuntansi Anda dan program tersebut akan menghitungnya secara otomatis. Bisa Anda bayangkan berapa banyak waktu yang dihemat dengan adanya otomatisasi pada fungsi yang satu ini?

Fungsi Chat dalam Dunia E-Commerce

Berkembangnya teknologi dalam dunia IT, tentu membawa perubahan besar dalam kehidupan manusia termasuk dalam hal memenuhi kebutuhannya ketika berbelanja. Jika dulu belanja dilakukan dengan datang langsung ke tokonya, maka hal tersebut sekarang sudah dapat dilakukan secara otomatis melalui situs e-commerce. Saat ini, sudah ada beberapa perusahaan e-commerce yang memanfaatkan ruang chat untuk memenuhi kebutuhan para konsumennya secara otomatis. Hal ini mereka lakukan dengan menggunakan bantuan chatbot.

Baca jugaMenerapkan Prinsip Six Sigma untuk Meningkatkan IT Operation

Dengan chatbot, konsumen bisa memesan atau mengutarakan barang apa yang ingin dibeli lalu chatbot yang sudah dibekali dengan teknologi AI akan memberikan rekomendasi. Lalu setelah itu, proses pembayaran juga bisa dilakukan secara langsung melalui ruang chat ini dengan bantuan chatbot. Perusahaan besar yang sudah mengadopsi chatbot adalah Starbucks. Melalui aplikasi yang sudah dibekali dengan chatbot, Starbucks, pelanggan bisa mendapat informasi kapan order mereka sudah siap dan berapa harga yang harus dibayar.

Fungsi Kerja IT dengan Robotic Process Automation (RPA)

Pada kenyataannya, tugas yang dilakukan tenaga kerja IT kerap kali berulang-ulang (repetitif), rutin, dan cenderung membosankan. Tugas repetitif ini lebih rentan terhadap kesalahan. Padahal tugas tersebut bisa jadi sebenarnya kritikal, seperti instalasi perangkat lunak, backup dan upload data, dan sebagainya. Salah satu solusi yang mulai banyak digunakan saat ini adalah Robotic Process Automation (RPA).

RPA adalah teknologi yang digunakan untuk mengotomasi proses dalam suatu bisnis, termasuk proses IT. Suatu robot RPA dapat disebut sebagai perangkat lunak yang mengotomasi kerja perangkat lunak lain. Berbeda dengan perangkat lunak biasa, karyawan tidak perlu memiliki keahlian dalam pemrograman untuk menciptakan dan mengonfigurasi robot tersebut.

Baca jugaMenilik Peran Robotic Process Automation (RPA) dalam IT Service

Penggunaan RPA meningkatkan produktivitas tenaga IT yang ditugaskan, meminimalkan kesalahan akibat manusia (human error), dan meningkatkan kualitas tanggapan yang diberikan dalam menyelesaikan suatu masalah. Hasilnya, RPA dapat meningkatkan kualitas layanan IT yang diperoleh pelanggan yang memanfaatkan Managed IT Operation Service dari Lintasarta.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang Lintasarta Managed Service IT Operation, silakan hubungi kami.

Apa Sajakah Fungsi Kerja IT yang Dapat Berjalan Otomatis?

Ada banyak fungsi teknologi informasi yang bisa berjalan dengan sendirinya. Otomatisasi ini tentu membawa dampak yang baik bagi manusia karena waktu kerja menjadi lebih efisien. Berikut beberapa fungsi IT yang dapat berjalan secara otomatis.

  1. Fungsi backup
  2. Fungsi akuntansi
  3. Fungsi chat dalam dunia e-commerce

Penggunaan RPA meningkatkan produktivitas tenaga IT yang ditugaskan, meminimalkan kesalahan akibat manusia (human error), dan meningkatkan kualitas tanggapan yang diberikan dalam menyelesaikan suatu masalah. Hasilnya, RPA dapat meningkatkan kualitas layanan IT yang diperoleh pelanggan yang memanfaatkan Managed IT Operation Service dari Lintasarta.

Baca lebih lengkap di sini.

Berita Lainnya

Layanan ‘one stop solution’ untuk perkembangan bisnis Anda!