Kebutuhan Internet dalam menjalankan bisnis tak dapat lagi dihindarkan. Oleh karenanya, Anda perlu memerhatikan jenis koneksi Internet yang tepat bagi perusahaan. Internet kini seolah menjadi kebutuhan primer bagi bisnis perusahaan. Di era digital seperti saat ini, tanpa Internet, perusahaan harus menghabiskan lebih banyak waktu dan biaya untuk mencari pelanggan maupun mengumpulkan feedback dari klien. Aktivitas bisnis lainnya yang kini bergantung pada koneksi Internet adalah komunikasi. Ketergantungan pada telepon konvensional dan telepon berlangganan kini tergantikan dengan platform komunikasi yang semakin canggih. Selain itu, aktivitas monitoring kompetitor hingga tren industri pun dapat dilakukan dengan mudah berkat dukungan koneksi Internet. Oleh karena itu, kebutuhan Internet dalam menjalankan bisnis tak dapat lagi dihindarkan. Menimbang hal tersebut, Anda harus memerhatikan jenis koneksi Internet yang tepat bagi perusahaan agar aktivitas bisnis dapat dilakukan dengan lebih efektif dan efisien.
Ketahui jenis-jenis koneksi Internet
Memilih jenis koneksi Internet yang tepat bagi bisnis Anda tidak akan terlepas dari beberapa faktor seperti bandwidth, kecepatan hingga biaya yang harus Anda keluarkan. Berikut jenis-jenis koneksi internet yang populer yang perlu Anda ketahui.
- Fiber
Koneksi Internet jenis ini merupakan salah satu yang tercepat dan banyak digunakan perusahaan. Internet fibermenawarkan koneksi kecepatan yang tinggi setidaknya 1 Gbps ke atas. Namun, cakupan Internet jenis ini cukup terbatas dan belum dapat mencakup jangkauan nasional. Meski biasanya dibanderol dengan harga yang cukup tinggi, kecepatan Internet fiber dapat diandalkan untuk menjalankan bisnis Anda.
- Internet kabel
Internet kabel menawarkan kecepatan mulai dari 10 Mbps hingga 1 Gbps. Namun, kecepatan Internet kabel akan terhambat jika perusahaan lainnya maupun pemukiman terdekat menggunakannya pada saat bersamaan. Untuk mengoptimalkan biaya yang dialokasikan perusahaan, Anda harus memilih paket yang tidak memiliki batasan bandwidth.
Jenis Internet ini sangat cocok untuk bisnis yang terbiasa dengan aktivitas mengunduh dan mengunggah file. Internet kabel juga cocok untuk perusahaan yang terbiasa melakukan panggilan video dalam menjalankan bisnisnya. Sebagai informasi, jenis Internet kabel biasanya dilengkapi dengan bundling layanan telepon atau TV.
- Digital Subscriber Line (DSL)
DSL menggunakan saluran telepon konvensional sehingga terbilang cocok untuk bisnis skala kecil dengan jumlah karyawan yang tidak banyak. Harga jenis koneksi Internet ini pun dibanderol relatif murah. Namun perlu dicatat, jarak dari pertukaran Internet Service Provider (ISP) akan memengaruhi kecepatan unduh atau download.
Kecepatan DSL bervariasi dari 3 Mbps hingga 12 Mbps. Namun di beberapa lokasi, DSL kecepatannya sudah meningkat hingga 100 Mbps. Jenis Internet DSL menjadi alternatif yang cukup menunjang aktivitas browsinghingga berkirim email, meski belum begitu optimal untuk streaming maupun melakukan panggilan video.
- Satelit
Internet jenis satelit dapat diandalkan terutama untuk bisnis yang beroperasi di daerah terpencil. Kecepatannya sendiri cukup bervariasi, tergantung pada lokasi, penggunaan dan cuaca yang dapat sangat memengaruhi sinyal Internet.
Bagi perusahaan rintisan atau startup, di mana karyawannya masih sedikit, Anda tidak dapat menjadikan jumlah karyawan sebagai acuan tunggal. Hal ini dikarenakan aktivitas bisnis yang mungkin membutuhkan kecepatan tinggi meski jumlah karyawannya minim. Berikut panduan dalam memilih jenis koneksi Internet bagi startup berdasarkan kecepatannya.
- 15 – 25 Mbps: Kecepatan Internet ini cocok jika perusahaan menjalankan operasi kecil dari satu atau dua karyawan yang menjalankan bisnis menggunakan Internet basic melalui penelurusan web dan email hingga transfer file
- 25 – 50 Mbps: Ideal untuk kantor dengan 5 (lima) orang dan dapat melakukan transfer file besar serta transaksi point-of-sale lebih mudah. Video conference dan komunikasi lainnya juga akan berjalan lebih lancar.
- 50 – 75 Mbps: Untuk karyawan dalam jumlah cukup (7 karyawan atau lebih), dapat berkolaborasi secara onlinedengan minim gangguan. Kecepatan Internet ini cocok untuk karyawan yang bekerja secara remote.
- 75 – 100 Mbps: Untuk bisnis dengan jumlah karyawan sekitar dua digit, kecepatan Internet ini cukup mumpuni dalam menunjang komunikasi streaming audio dan video hingga penggunaan Wi-Fi yang padat.
- 100 – 150 Mbps: Untuk bisnis yang berkembang pesat, kecepatan Internet ini mumpuni dalam mengakomodir lebih banyak kebutuhan Internet seperti hosting web, e-commerce, hingga peningkatan penggunaan data oleh lebih banyak karyawan.
- 150 – 500 Mbps: Dengan kecepatan yang tinggi, Anda dapat melakukan banyak hal yang sudah disebutkan sebelumnya hingga mengakomodir peningkatan jumlah karyawan dan permintaan akses data.
Dengan mengetahui jenis Internet mana yang perusahaan Anda perlukan, Anda akan lebih mudah dalam menemukan vendor Internet yang tepat. Berbekal pengalaman selama lebih dari tiga dekade, Lintasarta dapat membantu Anda memenuhi kebutuhan Internet melalui layanan Lintasarta Internet Dedicated. Lintasarta Internet Dedicated mengombinasikan Internet kabel, wireless hingga satelit demi memberikan kenyamanan Anda dalam berkomunikasi ataupun mencari informasi melalui jaringan Internet. Komunikasi bisnis perusahaan Anda akan semakin mudah dengan solusi Lintasarta Internet Dedicated yang menawarkan layanan akses Internet selama 24 jam non-stop untuk domestik maupun internasional.