|
Lintasarta

Perbedaan High-Density Colocation dan Colocation Biasa pada Data Center

ColocationData CenterHigh Density

Menimbang biaya yang harus disediakan oleh perusahaan untuk membangun pusat data sendiri dengan memiliki berbagai perangkat yang dibutuhkan, kebanyakan akan memilih untuk menggunakan colocation sebagai tempat server dalam data center. Dengan menggunakan colocation, Anda mempercayakan keamanan server beserta peralatan pendukung data center kepada pihak  third party. Penggunaan colocation untuk rak server data center Anda akan memberikan keuntungan seperti laporan adanya kerusakan yang didapat dengan cepat sehingga bisa segera melakukan langkah cadangan. Semakin tingginya teknologi pada server, serta kebutuhan komputasi yang meningkat, semakin tinggi pula kondisi lingkungan yang dibutuhkan untuk sebuah server beroperasi. Salah satu yang patut untuk Anda pertimbangkan adalah menggunakan high density colocation. Apa saja keuntungan yang Anda dapat dengan menggunakan high density colocation?

Cocok untuk mendukung perangkat komputasi dengan kapasitas tinggi

Dengan daya tampungnya yang lebih tinggi, tentu peralatan computing yang dibutuhkan oleh high density colocation juga lebih tinggi. Daya yang dibutuhkan untuk satu high density colocation juga pastinya akan meningkat, mengingat lebih banyak server yang ada. Anda memang harus bersiap dengan tambahan peralatan computing yang lebih canggih. Tapi jika produktivitas bisa meningkat, mengapa tidak?

Satu rack membutuhkan kapasitas kVA yang lebih banyak dari colocation biasanya

Menggunakan high density colocation berarti Anda dapat menempatkan server computing berperforma tinggi yang perlu didukung dengan kebutuhan power dan cooling yang tinggi. High Density Colocation berkapasitas hingga 13 kVA  per rack. Ini sangat bermanfaat bagi perusahaan yang memiliki server high computing dalam jumlah yang banyak.

Membutuhkan sistem pendinginan yang lebih tinggi

Sistem pendingin adalah kebutuhan yang tak terpisahkan dari colocation. Semakin tinggi tingkat komputasi server yang digunakan, semakin tinggi panas yang dihasilkan daripada server umum yang ditempatkan di colocation biasa. Salah satu tantangan dari menggunakan high density colocation adalah ketersediaan sistem pendinginan yang lebih besar daripada colocation pada umumnya.. Jika sistem pendinginan tidak memadai maka ruangan server akan terasa sangat panas sebagai akibat dari operasional server. Semakin berkembangnya perusahaan Anda dalam menjalankan kegiatan operasional bisnis, semakin tinggi juga  perangkat pendukung IT untuk melakukan komputasi dan penyimpanan data yang sangat besar. Di era big data ini, data yang ada di perusahaan sangatlah banyak dan membutuhkan analisis lebih mendalam dari data-data perusahaan yang dimiliki. Maka dari itu, dibutuhkan perangkat yang mempunyai komputasi dan kapasitas besar. Perangkat ini juga harus dikelola dengan baik karena membutuhkan spesifikasi power dan cooling yang sangat tinggi. High Density Colocation hadir sebagai penempatan perangkat-perangkat high density ini.

Cenderung lebih aman

Menggunakan High Density Colocation untuk server perusahaan Anda berarti memberikan jaminan keamanan yang lebih tinggi daripada menggunakan yang biasa, Umumnya, penyedia layanan colocation akan memberikan ruangan yang terbaik untuk menempatkan colocation. High Density Colocation menggunakan sistem containment, dimana sistem pendinginannya didukung dengan melakukan isolasi area dingin pada area depan rack dan menutupnya melalui pintu containment, agar aliran udara dingin dapat masuk ke server rack-rack yang ada.

Relatif lebih menghemat ruang daripada colocation biasa

Secara garis besar, penggunaan High Density Colocation diperuntukkan bagi perangkat-perangkat yang memiliki komputasi dan kapasitas tinggi, jika dibandingkan dengan server pada umumnya. Jika perusahaan membutuhkan kapasitas yang tinggi, hal tersebut menjadi lebih menguntungkan apabila menggunakan perangkat yang high density karena memiliki teknologi yang lebih tinggi, setara dengan beberapa gabungan server. Dengan penggunaan perangkat high computing, perusahaan tidak memerlukan kapasitas ruangan yang besar untuk penempatan server. Sebaliknya, perusahaan membutuhkan ruangan untuk rack dengan support power dan cooling yang lebih tinggi. Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk mulai menggunakan high density colocation untuk data center perusahaan? Jika ya, pertimbangkan layanan dari Lintasarta yang menggunakan high density colocation. Dengan menggunakan layanan data center dari Lintasarta, Anda bisa mendapat fasilitas colocation dengan pilihan berdasar rak, tenaga, maupun ruang yang dibutuhkan.

Berita Lainnya

Layanan ‘one stop solution’ untuk perkembangan bisnis Anda!