Pentingnya Proof of Concept/ Free Trial Sebelum Memilih Penyedia Layanan Cloud

Setelah sekian lama Anda menjalankan bisnis Anda, bisnis pun semakin berkembang. Jumlah pelanggan yang semakin banyak, jumlah transaksi yang meningkat, serta hal-hal lainnya yang perlu diarsipkan ke sebuah database juga akan semakin menumpuk. Jika dulu Anda bisa memanfaatkan teknologi komputer atau hardware tertentu untuk menyimpan data anda, maka seiring berkembangnya perusahaan Anda metode tersebut menjadi kurang efisien. Investasi perangkat keras/ hardware memberikan kapasitas data dengan biaya yang sangat tinggi. Oleh sebab itu, kini saatnya Anda beralih ke sistem cloud. Sistem cloud tak hanya menawarkan kapasitas penyimpanan yang besar, tapi juga lebih aman karena memungkinkan data Anda untuk selalu ter-backup. Saat ini banyak perusahaan yang menyediakan layanan cloud. Namun, apakah semuanya sesuai dengan harapan Anda? Agar tidak salah pilih, sebaiknya anda meminta proof of concept atau trial jika tidak ingin menyesal di kemudian hari. Apa manfaat yang dapat Anda dapatkan dari proof of concept atau free trial selain mencoba fitur-fitur secara gratis? Mengecek Fitur Sinkronisasi ke Semua Perangkat Salah satu alasan kenapa Anda memerlukan layanan cloud adalah agar data Anda dapat diakses kapanpun dan dari manapun. Fleksibilitas seperti ini akan menghemat waktu Anda dalam bekerja. Bayangkan jika Anda harus membuka dan log in di salah satu hardware hanya untuk mengakses data. Tentunya akan memakan waktu lama, bukan? Layanan cloud diharapkan mampu menjadi solusi dengan kemampuannya mengakses data dari device mana pun sehingga bisa dilakukan kapan saja. Oleh sebab itu, sebelum memutuskan untuk memakai layanan tersebut, coba dulu sinkronisasi data lewat semua device yang memungkinkan. Jika ternyata data yang ada di cloud bisa Anda akses lewat mana saja, maka bisa menjadi pertimbangan Anda dalam memilih layanan tersebut. Mencoba Fitur Enkripsi dan Keamanan Salah satu kecemasan yang sering dialami oleh mereka yang akan mencoba layanan cloud adalah masalah privasi. Memang cloud bisa menjadi solusi untuk backup otomatis, tapi belum tentu bisa melindungi data dari pihak ketiga atau cyber attack. Namun, beberapa perusahaan penyedia layanan cloud sudah menerapkan fungsi enkripsi. Fungsi enkripsi ini amat penting karena file Anda akan terkunci dengan sempurna. Tanpa enkripsi, akan ada risiko kebocoran file atau data karena adanya praktik hot linking melalui mesin pencari. Enkripsi akan membuat Anda tak perlu khawatir dengan privasi dan keamanan data. Oleh sebab itu, cobalah fitur ini terlebih dahulu. Gunakan periode free trial ini untuk meyakinkan diri Anda bahwa penyedia layanan dapat mengamankan data Anda dengan teknologi dan metode yang valid. Pastikan Bahwa Layanan Cloud yang Anda Pilih Memiliki Fitur Restore Data Ada kalanya ketika Anda sudah terlanjur menghapus file tertentu, ternyata file tersebut masih diperlukan di kemudian hari sehingga Anda pun bingung mencarinya. Layanan cloud storage yang dilengkapi dengan fitur restore data bisa Anda jadikan sebagai solusi. Sebelum memutuskan untuk memilih layanan cloud, cobalah dulu apakah fitur restore ini tersedia. Fitur restore memungkinkan Anda untuk menarik kembali data yang telah dihapus selama periode waktu tertentu sebelum terhapus semuanya. Fitur ini juga berguna sebagai antisipasi kejadian tidak terduga (disaster recovery) ketika Anda butuhkan. Fitur ini cukup penting karena kehilangan data krusial dapat sangat mempengaruhi pekerjaan dan bisnis Anda. Memilih layanan cloud yang tepat menjadi sangat penting karena perannya yang menunjang kegiatan operasional bisnis anda. Investasi pada cloud dapat menjadi langkah strategis yang dapat meningkatkan performa dan efisiensi perusahaan. Jangan sampai Anda salah dalam memilih layanan cloud, yang dapat mengakibatkan Anda harus mengeluarkan uang berlebih untuk melakukan penyesuaian-penyesuaian yang tidak perlu. Maka, pastikan Anda yakin pada sebuah layanan sebelum berlangganan. Photo credit: pixabay.com