|
Lintasarta

Tips Mencegah Kerugian Akibat Downtime pada Data Center

Data Centerdowntime data center

Downtime data center merupakan salah satu ancaman terbesar yang paling ditakuti perusahaan. Berdasarkan riset yang dilakukan oleh sebuah studi menyebutkan kerugian akibat downtime diprediksi mencapai hampir 1.8 miliar rupiah. Kerugian ini pun juga diperkirakan akan terus meningkat setiap tahunnya. Oleh karena itu, Anda perlu melakukan beberapa hal untuk mencegah kerugian tersebut. Berikut beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk perusahaan.

Data center dan sumber daya andal

Mencegah kerugian akibat downtime bisa dilakukan dengan memilih sumber daya yang andal saat Anda menggunakan data center. Terutama dalam segi infrastruktur dan perusahaan penyedia layanan solusi IT terbaik yang Anda pilih. Pastikan perusahaan penyedia layanan data center tersebut memiliki layanan Disaster Recovery Center (DRC).

Baca juga: Mengenal Komponen Inti Data Center dan Cara Kerjanya

Layanan tersbeut akan menjamin operasional sistem tetap berjalan saat terjadi gangguan, dan menjamin keamanan data center Anda. Sumber daya berikutnya yang tidak kalah penting adalah adanya power supply yang stabil, memiliki perlindungan terhadap kebakaran, environment control, dan pendingin ruangan hingga fitur security emergency exit.

Pemeliharaan secara berkala

Pemeliharaan data center secara berkala adalah hal mutlak untuk meminimalisasi kerugian akibat donwtime. Beberapa hal yang perlu diperhatikan dalam pemeliharaan adalah adanya sumber daya untuk pengalihan listrik. Hal ini sangat penting karena apabila listrik dari PLN mati, masih ada sumber daya lainnya sehingga data center tetap bekerja sebagaimana mestinya. Langkah berikutnya adalah mengecek sistem pendinginan data center dan generator. Apabila generator atau peranti data center terlalu panas, risikonya adalah cepat rusak atau mengalami penurunan kemampuan, serta berpotensi menimbulkan downtime. Jika demikian, Anda mau tidak mau harus mengeluarkan biaya perbaikan bahkan menggantinya dengan yang baru. Pengeluaran perusahaan pun semakin membengkak pastinya.

Manajemen keamanan data center

Menangani data center tidak bisa dilakukan secara sembarangan. Oleh karenanya, manajemen keamanan data center perlu dibuat oleh perusahaan. Anda bisa membuat daftar apa saja yang perlu dilakukan dalam pemeliharaan yang sesuai dengan prosedur. Manajemen waktu dalam pemeliharaan juga menjadi kuncinya. Misalnya, jika pemeliharaan dilaksanakan setiap 120 hari, Anda bisa mengalokasikan 10% (12 hari) dari waktu tersebut untuk melakukan perbaikan.

Baca juga: Sudah Tahu Kerugian Jika Data Center Anda Berada di Luar Negeri?

Jangan lupa juga untuk selalu merinci apa saja hasil dari pemeliharaan tersebut. Catatan pemeliharaan bisa digunakan untuk mengidentifikasi dan menganalisis kemungkinan masalah yang terjadi pada data center. Dengan proses tersebut, perusahaan dapat terhindar dari potensi downtime secara ekstrem dan bisa memperkirakan risiko yang terjadi di kemudian hari.

Tenaga ahli profesional

Tips mencegah kerugian akibat downtime data center lainnya adalah dengan menggunakan layanan jasa dari tenaga ahli profesional. Biasanya perusahaan outsourcing data center memiliki tenaga-tenaga ahli profesional yang dapat diandalkan. Menurunnya kemampuan data center tidak hanya disebabkan faktor teknis saja, tetapi juga bisa disebabkan karena faktor human error. Hal tersebut bisa ditanggulangi apabila tenaga ahli yang menangani permasalahan IT, khususnya data center, bersertifikat terpercaya. Salah satu sertifikat yang perlu dimiliki perusahaan layanan data center adalah Tier III Gold Certification of Operational Sustainability (TCOS), Tier III er Certification of Design Documents (TCDD), dan Tier Certification for Constructed Facilities (TCCF) . Bila memiliki sertifikat ini, perusahaan layanan tersebut akan memberikan jaminan kepada para penggunanya terkait perawatan data center yang sesuai dengan prosedur.

Baca juga: 4 Alasan Anda Harus Menggunakan Data Center di Indonesia

Satu di antara sertifikasi tersebut ada pada layanan data center Lintasarta. Oleh karena itu, Anda bisa memilih Lintasarta sebagai mitra terbaik dalam solusi masalah IT di perusahaan, termasuk persoalan data center. Jika ingin tahu lebih detail, Anda bisa menghubungi kami di sini.

Berita Lainnya

Layanan ‘one stop solution’ untuk perkembangan bisnis Anda!